Desember 31, 2013

Journal season 4, barangkali....

 Beberapa pesanan yang bulan lalu di produksi... (seddaph)
Meski ada pelanggan yang mengecewakan... pelanggannya lho yang mengecewakan, bukan barangnya.... hhe...

1. Pesanan dengan ukuran A5, tebal 200 lembar. Kalo di liat dari depan, mirip buku mantra nya Harry Potter. ^_^
   



  

 => tetep.... jangan ketinggalan merk nya....


2. Pesanan dengan ukuran A5, tebal 100 lembar, kertas pink semua, tambahan dengan kertas merah
    di tengahnya.


 
3.  Pesanan dengan ukuran A7, (alias seperempatnya A5), tebal 100 lembar. Kertas warna Ivory.


4.Pesanan dengan ukuran A5, tebal 100 lembar, kertas full color. As a gift


5. Pesanan ukuran A5 dengan tebal 100 lembar. Dengan ornamen dedaunan sebagai covernya. Keren lah..



Nama Tak Berupa





“Langkahku tak lagi berirama!”
Ya sudah keberlari saja
Biar lantai papan ini berderit
Dan rumah kayu ini bergidik
Lalu kepala-kepala yang tertunduk itu terangkat
Namun sayang mereka hanya mampu melihat punggungku

Tak apa jika kau pikir aku tak punya rupa
Karena bila tak bernama aku lebih tak suka!

Padang, 28 November 2010

Hujan Turun





Hujan mulai turun
Membasahi tanah santun
Bak seorang pelantun
Mereka dendangkan tambun

Hujan masih turun
Menginjak-nginjak gersangnya hati para penyamun
Yang berdesakan di alun-alun

Hujan makin deras turun
Pohon-pohon berayun
Namun mereka tak henti mengalun

Padang, 20 November 2010







Nada sumbang




Mainkan aku nada yang sumbang!
Yang tak seorangpun pernah dendangkan!
Karena ku bosan mendengar keharmonisan!
Yang diciptakan hanya sebagai coretan!

Berikan aku suatu yang belum didendangkan!
Bukan coretan!

Padang, 9 mei 2010

Kaku



“Semuanya berlalu
Tanpa permisi pada waktu
Melebur dengan arogansi yang ditinggalkan musim kemarau”

Tak perlu begitu
Dahimu terlihat kaku kalau berkerut!

Lalu apa?
Biarkan saja?

Tidak!
Lakukan sesuatu!


Padang 14 Desember 2010

balik melawan



ingat "kaca yang berdebu" itu kawan?
itu syair yang dulu sering kau dendangkan
pagi ini ia kuputar ulang
wajah dan namamu dibenakku terbayang

ya kawan...
dulu memang sering kudendangkan
malah kucoba hapalkan
namun lama lama kumuak sendiri kawan
dendanganku pun lalu kudiamkan
debu di kaca rumahku bahkan kubiarkan

waktu kau bilang itu mengingatkanmu tentangku kawan
ku terdiam
semua yang dulu kukatakan
kini balik melawan..

22 november 2011

Aku sendiri masih bertanya



Okt 13, 2011

jangan bertanya
kenapa aku tak lagi bermain dengan warna
karena ku sendiri bertanya
kenapa dulu ku putuskan mengubah tinta menjadi lensa


jangan bertanya
kenapa kini ku malas bergelimpangan dengan kata kata
karena ku masih bertanya
kenapa dulu ku ingin mengubah dunia dengannya..